RSUD Bima, Lokasi Pertama Presentasi Tugas Blok
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima terpilih sebagai lokasi pertama presentasi tugas blok I kegiatan HMT. kegiatan ini disamping dikuti seluruh peserta HMT, juga dikuti direktur dari masing-masing RS peserta HMT. Kepala bidang dan unit terkait di RSUD Bima juga dilibatkan.
Pada kegiatan yang berlangsung di Aula RSUD Bima (senin, 4 Mei 2009) seluruh permasalahan tugas blok dipresentasikan oleh masing-masing tim HMT. Bertugas sebagai presenter pertama, tim HMT Bima yang diwakili dr. Hj. Early memaparkan berbagai isyu patient safety di ruang IGD RSUD Bima. Berbagai adverse event (kejadian yang tidak diinginkan) juga coba di identifikasi. Semua data-data hasil pengukuran tim selama waktu tugas (2 minggu) diketengahkan dihadapan mentor, tim HMT lain, dan karyawan RSUD Bima.
Presentasi RSUD Bima juga mendapat tanggapan dari beberapa direktur RSU yang hadir pada kegiatan ini. Diantaranya Direktur RS Gerung, RS Sumbawa (di wakili Kabid), dan direktur RS Dompu. Pada intinya, hampir semua rumah sakit memiliki masalah yang sama.
Berikutnya, RSUD Dompu memperesentasikan hasil identifikasi patient safety nya dengan fokus ruang perawatan penyakit dalam. Gambar-gambar adverse event yang ditemui kiranya telah banyak menceritakan besarnya potensi adverse event terjadi.
Sedangkan RSUD Sumbawa yang mengaku tampil “buka-bukaan”, memfokuskan perhatiannya pada isyu patient safety di ruang Kamar operasi (OK). Menarik. Karena dari gambar-gambar yang ditampilkan banyak bercerita tentang resiko adverse event di ruang OK.
Tampil pada urutan terakhir adalah peserta paling jauh. peserta dari negeri seberang. RSUD Gerung. Dengan komandan tim Arif Suryawirawan dan dukungan dari sang direktur drg. Ambaryati cukup membuat presentasi Gerung menjadi hangat dan sukses mengidentifikasi adverse event di Instalasi Farmasi.
Dari berbagai presentasi tersebut, ternyata dibanyak tempat, dibanyak ruangan, bahkan dimanapun di unit-unit pelayanan rumah sakit mempunyai resiko untuk timbulnya adverse event. Karena itu, menurut dr. Tjahyono Kuntjoro, Dr.PH sekaligus pemateri awal Blok II dari UGM yang penting adalah “Budaya patient safety!.
Posted on Mei 4, 2009, in Manajemen, SDM and tagged Manajemen, RSUD, Rumah Sakit, SDM, UGM. Bookmark the permalink. 2 Komentar.
BUNE HABA BOSSS FIRMAN WUNGA TIO2 KEEE
haba tahopani ana buah